Open top menu
Rabu, 30 Oktober 2013

Kanker rongga mulut 
deherba.com Penyakit kanker jenis apapun sangatlah berbahaya, terlebih kalau lambat dalam penanganannya. Makanya, Anda perlu rajin-rajin memeriksakan kondisi tubuh terutama ketika merasakan ada sesuatu hal yang di luar kebiasaan. Rongga mulut pun dapat terkena kanker. Jika ada keanehan yang dirasakan, cermati tanda-tandanya dan segeralah periksakan kondisi Anda untuk penanganan yang lebih baik.
Jumlah orang yang menderita penyakit kanker selalu mengalami kenaikan cukup signifikan, termasuk yang menderita kanker rongga mulut, yakni sekitar 5,6% dari keseluruhan penderita kanker.
Hanya sekitar 60% orang yang berhasil melanjutkan hidup pasca melakukan pengobatan kanker rongga mulut ini. Makanya itu, pengobatan kanker ini harus dilakukan secara cepat dan tepat.
Kanker rongga mulut ini masih menjadi pemicu kematian yang tinggi bagi penderitanya karena memang sukar dideteksi dan kurangnya informasi tentang pencegahan kanker ini.
Di India, kanker rongga mulut bahkan menjadi kanker utama yang mengancam jiwa penduduknya. Hampir semua orang yang menderita kanker ini baru diketahui ketika kanker sudah berada di stadium lanjut karena sudah terjadi selama berbulan-bulan bahkan lebih sehingga diperlukan tata-cara pengobatan yang ekstra.
Beberapa hal yang menjadi penyebab terjadinya kanker rongga mulut antara lain sebagai berikut.
  • Faktor lokal
    Faktor lokal yang dimaksud dapat berupa kebersihan di bagian rongga mulut yang buruk, menggunakan gigi palsu, dan adanya akar gigi. Semuanya itu berpotensi menjadi penyebab kanker rongga mulut.
  • Faktor luar  
    Beberapa hal yang menjadi faktor luar—maksudnya bukan berasal dari dalam diri pasien—seperti radiasi ionisasi, karsinogen kimia seperti rokok, virus, sinar matahari, tembakau, dan trauma kronik.
  • Faktor host (Faktor endogen)
    Faktor ini meliputi beberapa hal seperti genetik, nutrisi imunologi, usia, dan jenis kelamin. Kanker mulut juga bisa disebabkan karena kurangnya mengonsumsi vitamin C. Mulai sekarang, sebaiknya Anda menjaga kecukupan vitamin C di dalam mulut.
Mayoritas pasien yang menderita kanker rongga mulut tidak menunjukkan gejala pada tahap awalnya. Keluhan biasanya dapat muncul seperti adanya luka di bagian dalam mulut.
Anda patut berhati-hati karena luka tersebut lama-kelamaan akan menjadi “monster” yang menggerogoti semua jaringan rongga mulut sampai lidah. Akibat dari semuanya itu ialah kekebalan alias mati rasa.
Ciri khas dari kanker ini ialah adanya ulkus pada rongga mulut yang tidak kunjung sembuh dalam jangka waktu lama (bisa sampai 2 minggu lebih).
Bila kanker semakin parah, pasien akan mengeluhkan rasa nyeri di mulut sehingga tidak bisa mengunyah dan menelan, tidak bisa bicara, dan adanya batuk yang mengandung darah.
Anda juga mesti berhati-hati jika kerap melakukan seks oral karena meskipun kecil, namun kemungkinan terjadinya kanker mulut tetap ada. Dan secara umum, berikut merupakan tanda-tanda kanker rongga mulut yang harus diwaspadai.
  • Timbulnya bercak putih bersisik.
  • Terjadinya pembengkakan pada gusi bahkan sampai berdarah.
  • Timbulnya bintik pigmen secara tiba-tiba dan terus membesar.
  • Gigi tanggal secara tiba-tiba tanpa adanya riwayat sakit atau bahkan perdarahan.
  • Terasa sakit ketika menggerakkan rahang.
  • Luka pencabutan gigi yang sukar sembuh.
Sedangkan pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari terjadinya kanker rongga mulut ialah sebagai berikut.
  • Menghindari kontak yang berlebihan dengan matahari di bagian bibir.
  • Mengurangi merokok.
  • Membersihkan bagian rongga mulut secara rutin.
  • Segera melakukan pemeriksaan diri ke dokter jika diketahui ada lesi yang tidak dapat disembuhkan dalam jangka waktu lebih dari 2 minggu.
Sudah sepatutnya Anda melakukan upaya pencegahan supaya tidak terjadi kanker rongga mulut. Empat hal pencegahan tersebut terbilang sederhana dan mudah dilakukan jika Anda memiliki keinginan yang kuat untuk terhindar dari ancaman kanker rongga mulut ini.


sumber: deherba.com
Different Themes
Written by Lovely

Aenean quis feugiat elit. Quisque ultricies sollicitudin ante ut venenatis. Nulla dapibus placerat faucibus. Aenean quis leo non neque ultrices scelerisque. Nullam nec vulputate velit. Etiam fermentum turpis at magna tristique interdum.

0 komentar